, apa yang terlintas dalam pikiran adalah biasanya informasi dasar yang tidak terlalu menarik atau bermanfaat. Tapi ada lebih banyak untuk dari sekadar dasar. LONDON, KOMPAS.com " Striker Chelsea, Salomon Kalou, mengatakan, nasib Manajer Carlo Ancelotti tak berada di tangan para pemain, tetapi di tangan manajemen. Kalou mengatakan, pemain hanya dibayar untuk memberikan yang terbaik di lapangan. Nasib Ancelotti memang tengah dalam ketidakpastian saat ini. Beberapa pihak menyebut bahwa pria asal Italia tersebut akan segera dipecat karena dinilai gagal mengangkat prestasi Chelsea musim ini. Namun, beberapa pihak lainnya, termasuk sebagian pemain, tetap memberikan dukungan untuk Ancelotti agar ia terus melatih "The Blues". Menanggapi hal ini, Kalou tak mau ikut campur. Sejujurnya, satu-satunya perbedaan antara Anda dan para ahli
adalah waktu. Jika Anda akan menginvestasikan waktu sedikit lebih dalam membaca, Anda akan yang lebih dekat ke status ahli ketika datang ke
.
"Kami tidak mengambil keputusan. Kami di sini hanya bermain untuk klub. Kami senang bekerja dengan siapa pun. Manajemen yang memutuskan (masa depan manajer). Para pemain hanya memberikan yang terbaik di lapangan dan itu yang paling penting," kata Kalou kepada Sky Sports News. "Bukan masalah (bagiku siapa yang menjadi manajer). Bagiku, yang terpenting kami tetap bersikap sebagai tim," ujar Kalou. "Tahun lalu, kami memenangkan dua gelar dan itu semua berkat tim. Tahun ini, kami tak memenangkan apa pun, dan itu akan tetap sama. Aku tak mencari alasan. Tak masalah yang mana saja pemainnya atau siapa manajernya. Pemain harus bermain bersama dan memberikan performa terbaiknya," sambung pria asal Pantai Gading ini. (SKY)
adalah waktu. Jika Anda akan menginvestasikan waktu sedikit lebih dalam membaca, Anda akan yang lebih dekat ke status ahli ketika datang ke ."Kami tidak mengambil keputusan. Kami di sini hanya bermain untuk klub. Kami senang bekerja dengan siapa pun. Manajemen yang memutuskan (masa depan manajer). Para pemain hanya memberikan yang terbaik di lapangan dan itu yang paling penting," kata Kalou kepada Sky Sports News. "Bukan masalah (bagiku siapa yang menjadi manajer). Bagiku, yang terpenting kami tetap bersikap sebagai tim," ujar Kalou. "Tahun lalu, kami memenangkan dua gelar dan itu semua berkat tim. Tahun ini, kami tak memenangkan apa pun, dan itu akan tetap sama. Aku tak mencari alasan. Tak masalah yang mana saja pemainnya atau siapa manajernya. Pemain harus bermain bersama dan memberikan performa terbaiknya," sambung pria asal Pantai Gading ini. (SKY)
.
No comments:
Post a Comment