KOMPAS.com " Mungkin Anda atau anak Anda suka meneliti? Atau, malah Anda sendiri yang sedang bersiap-siap merencanakan penelitian? Sudah punya topik menarik? Persoalan memilih topik penelitian memang bukan perkara gampang. Apalagi, justru dari situlah awal penelitian dirancang. Beberapa langkah di bawah ini mungkin bisa dijadikan panduan sebelum Anda memilih topik penelitian. Penasaran tinggi Meneliti akan jauh lebih mudah jika kita melandasinya dengan rasa ingin tahu yang begitu besar. Semakin besar rasa penasaran, makin tinggi rasa ingin tahu, semakin bersemangat pula Anda menggali ide. Diam sejenak Namun, terkadang, terlalu banyak ide juga membuat penelitian menjadi sulit lantaran kita salah atau keliru memilih topik penelitian kita. Untuk itu, ketika ingin menentukan topik, sebaiknya Anda diam sejenak untuk memikirkan topik apa yang akan dipilih. Kadang-kadang aspek yang paling penting dari subjek tidak segera jelas. Jauhkan membaca untuk mendapatkan gambaran yang lengkap.
Imajinasi Biarkan imajinasi melayang-layang bebas mencari, memilah, dan menentukan topik mana yang paling menarik menjadi perhatian Anda. Sebagai contoh, harus menulis penelitian tentang gravitasi, Anda dapat menghubungkan topik tersebut dengan hal-hal yang Anda sukai, misalnya hobi berlayar, menyelam, balapan, atau ice skating. Jangan batasi imajinasi Anda ketika hendak melakukan penelitian. Hal yang harus diperhatikan ketika hendak memilih dan menentukan suatu topik pada penelitian adalah diskusikan dengan guru atau dosen Anda tentang topik yang dipilih. Karena, terkadang, kita lebih suka dengan topik yang kita pilih ketimbang topik yang ditentukan oleh guru atau dosen kita. Diskusi Tentunya, semua tak akan menjadi sulit jika Anda berbicara dengan baik kepada guru atau dosen mengenai ide-ide atau imajinasi sekecil apa pun tentang topik yang akan dipilih. Bagaimanapun, guru atau dosen Anda mungkin tidak akan mau membaca ketiga puluh lembar tulisan yang sama. Maka, gunakan imajinasi Anda dan berikan topik yang menarik. Buktikan, Anda dan guru atau dosen Anda akan senang menerima topik penelitian Anda. (Sumber: www.homework.com)
Imajinasi Biarkan imajinasi melayang-layang bebas mencari, memilah, dan menentukan topik mana yang paling menarik menjadi perhatian Anda. Sebagai contoh, harus menulis penelitian tentang gravitasi, Anda dapat menghubungkan topik tersebut dengan hal-hal yang Anda sukai, misalnya hobi berlayar, menyelam, balapan, atau ice skating. Jangan batasi imajinasi Anda ketika hendak melakukan penelitian. Hal yang harus diperhatikan ketika hendak memilih dan menentukan suatu topik pada penelitian adalah diskusikan dengan guru atau dosen Anda tentang topik yang dipilih. Karena, terkadang, kita lebih suka dengan topik yang kita pilih ketimbang topik yang ditentukan oleh guru atau dosen kita. Diskusi Tentunya, semua tak akan menjadi sulit jika Anda berbicara dengan baik kepada guru atau dosen mengenai ide-ide atau imajinasi sekecil apa pun tentang topik yang akan dipilih. Bagaimanapun, guru atau dosen Anda mungkin tidak akan mau membaca ketiga puluh lembar tulisan yang sama. Maka, gunakan imajinasi Anda dan berikan topik yang menarik. Buktikan, Anda dan guru atau dosen Anda akan senang menerima topik penelitian Anda. (Sumber: www.homework.com)
No comments:
Post a Comment