Thursday, May 26, 2011

Korban "Cuci Otak" di UMM Sudah Normal

Paragraf berikut ini merangkum karya para ahli
yang benar-benar akrab dengan semua aspek
. Heed saran mereka untuk menghindari kejutan
.
MALANG, KOMPAS.com - Seluruh korban "cuci otak", mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Jawa Timur, yang diduga dilakukan oleh anggota Negera Islam Indonesia (NII), kini sudah kembali normal. Sudah mulai beraktivitas, ikut perkuliahan di UMM.

Sembuhnya 9 mahasiswa korban "cuci Otak" tersebut disampaikan Kepala bagian Hubungan masyarakat (Kabag Humas) UMM, Nasrullah, saat dihubungi Kompas.com via telepon, Kamis (26/5/2011).

Waktu terbaik untuk belajar tentang
adalah sebelum Anda berada di tengah-tengah hal. Wise pembaca akan terus membaca untuk mendapatkan beberapa pengalaman berharga
sementara itu masih bebas.

"Saat ini semua korban sudah normal, sudah kembali beraktivitas layaknya mahasiswa lainnya," katanya.

Seluruh korban bisa kembali normal, pikirannya tentang pemahaman keislaman, berkat upaya yang terus dilakukan oleh pihak kampus. "Misalnya, secara rutin dilakukan pembinaan penyadaran di karantina. Diberi pemahaman keislaman yang benar," katanya.

Selain itu, pada masa terapi, korban cuci otak tersebut juga diajak refreshing, berwisata, sembari diberikan pemahaman ter islam yang benar. "Sekarang semua korban, selain Mahatir Rizqi, asal Bima itu, sudah kembali kuliah," katanya.

Untuk korban Mahathir Rizqi, mahasiswa asal Bima, yang sempat hilang, hingga kini masih belum kembali ke UMM mengikuti perkuliahan. "Sementara Agung Arief Perdana Putra, sudah kembali kuliah, ikut ujian susulan. Yang jelas, semua korban sudah normal," katanya.

Sebagai pengetahuan Anda tentang
terus tumbuh, Anda akan mulai melihat bagaimana
cocok ke dalam skema keseluruhan hal. Mengetahui bagaimana sesuatu berhubungan ke seluruh dunia juga penting.

No comments:

Post a Comment