Monday, July 11, 2011

Tipi Jabrik: Perempuan Jangan Lupa Dandan

Artikel berikut menyajikan informasi yang sangat terbaru tentang
. Jika Anda memiliki minat khusus dalam
, maka artikel ini informatif diperlukan membaca.
KOMPAS.com - Pola pikir memengaruhi perempuan dan pria dalam menjaga penampilan fisiknya. Bagaimana seseorang berpikir tentang dirinya, berdampak pada tindakan yang diambilnya. Termasuk dalam menjaga penampilan dengan merawat tubuh agar tetap ideal.Bagi pria, penampilan juga penting dijaga untuk meningkatkan kepercayaan dirinya. Kalau percaya diri, tentu pria tampil lebih yakin, punya daya tarik, sehingga bisa menarik perhatian perempuan.

Pria juga sebenarnya lebih mudah menjaga penampilan secara konsisten. Pola pikir kebanyakan orang Indonesia, dengan menempatkan pria di ranah publik dan perempuan di area domestik, bikin pria lebih leluasa merawat dirinya.

"Pola berpikir memengaruhi komitmen seseorang untuk merawat diri, menjaga penampilan dan tubuh ideal. Pria biasanya lebih disiplin dan konsisten menjaga tubuh idealnya. Karena umumnya pria lebih aktif di luar rumah, memiliki kehidupan yang beragam dengan pekerjaan, dan berbagai kegiatan lainnya. Begitu menikah, pria tetap berkegiatan di luar rumah, sehingga terpicu untuk terus menjaga penampilan. Karena penampilan juga penting bagi pria," aku peselancar Tipi Jabrik kepada Kompas Female, di sela grand final L-Men of the Year 2011 di Jakarta, Minggu (10/7/2011) lalu.

Informasi tentang
disajikan di sini akan melakukan salah satu dari dua hal: baik itu akan memperkuat apa yang anda ketahui tentang
atau akan mengajari Anda sesuatu yang baru. Keduanya hasil yang baik.

Menurut Tipi,salah satu kendala mengapa perempuan tak konsisten menjaga tubuh idealnya, adalah karena pola pikirnya yang berorientasi hanya pada ranah rumah tangga. Apalagi setelah menikah, lanjutnya, tak sedikit perempuan yang orientasinya murni sebagai ibu rumah tangga, menyibukkan diri dengan pekerjaan rumah tangga, dan mulai menyepelekan penampilan karena berpikir toh hanya di rumah, mengurus keluarga.

"Akhirnya perempuan setelah menikah badannya gampang melar," katanya, menambahkan pengaruh hormonal pada perempuan, yang bikin gampang moody, juga bikin perempuan tidak disiplin berlatih fisik untuk menjaga penampilan.

Perbedaan orientasi berpikir perempuan dan pria, terutama setelah menikah, tentunya dipengaruhi faktor budaya dan kebiasaan. Orientasi perempuan sebagai ibu rumah tangga, dengan cara berpikir konvensional, cenderung tak didapati pada pria. Adalah juga budaya (patriarki) yang pada akhirnya menempatkan pria pada posisi yang lebih fokus pada ranah publik ketimbang domestik.

Dengan akses publik yang terbuka lebar, pria lebih mudah mendapatkan akses pengetahuan. Setidaknya pemahaman dan dorongan dari lingkungan di luar rumah, yang memicunya untuk selalu menjaga penampilan. Selain itu juga tuntutan pekerjaan di ranah publik, yang mengharuskan pria berpenampilan.

Jadi, tiru cara pria merawat dirinya melalui cara berpikirnya. Meski menjadi ibu rumah tangga adalah pilihan Anda, bukan berarti Anda hanya fokus pada ranah domestik saja. Anda juga perlu membuka diri, berkegiatan di luar rumah, sehingga bisa memicu diri semudah pria dalam menjaga penampilannya.

Cukup mengetahui
untuk membuat padat, memotong informasi pilihan di atas faktor ketakutan. Jika Anda menerapkan apa yang baru saja belajar tentang
, Anda seharusnya tidak perlu khawatir.

No comments:

Post a Comment